Jawara Porprov NTB Banjir Bonus

Lombok Tengah (sasambonews). Berjasa bagi bangsa dan tanah air memang layak diberi penghargaan. Itulah yang kini dilakukan oleh KONI Lombok Tengah. Pemkab Loteng kucurkan dana ratusan juta untuk bonus atlet Loteng.

Sore itu, 86 Atlet putra putri Lombok Tengah berkumpul di Pendopo Bupati Lombok Tengah. Mereka didampingi ketua Cabor dan juga pelatih masing masing. Hadir juga Pengurus Harian KONI dan juga pengurus KONI lainnya. Selain itu sejumlah pejabat Pemda Loteng juga terlihat hadir.

Bupati memang sengaja mengumpulkan para atlet atlet Lombok Tengah yang telah berlaga di Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) NTB belum lama ini untuk berbuka puasa bersama. Selain sebagai ajang silaturahim dan bukan puasa bersama, moment itu juga menjadi moment yang membahagiakan bagi para atlet itu, ya hari itu Bupati Lombok Tengah memberikan bonus besar kepada seluruh atlet yang berprestasi pada Porprov lalu termasuk juga bonus bagi para pelatih masing masing cabor.

Sebanyak 86 atlet peraih medali Emas, Perak dan Perunggu mendapat penghargaan dari Bupati berupa bonus uang tunai. Masing masing atlet mendapatkan bonus yang berbeda beda. Bagi atlet peraih medali Emas, Bupati menggelontorkan dana Rp. 10 juta kepada masing masing atlet, sementara untuk atlet peraih Perak Bupati mengganjarnya dengan bonus uang Rp.4 juta dan atlet peraih medali Perunggupun dihadiahi uang Rp. 2 juta per orang. Untuk pelatih Bupati tidak tinggal diam. Merekapun digajar hadiah bonus masing masing Rp. 1 juta.

Bupati Lombok Tengah berpesan kepada para atlet untuk terus berlatih dengan giat dan berkerja keras meraih cita citanya. Dia tidak ingin keberhasilan meraih emas lantas membuat para atlet cepat jumawa akan tetapi tetap berlatih untuk meraih prestasi yang lebih tinggi. Bupati sendiri tidak menutup kemungkinan akan memberikan bonus yang lebih besar lagi dimasa yang akan datang bagi atlet Loteng yang behasil meraih prestasi dikejuaraan kejuaraan nasional bahkan internasional. “Inilah bentuk perhatian pemerintah kepada anak anak Loteng yang telah mengharumkan nama Loteng, bagi yang belum berhasil jangan kecewa, teruslah berlatih sebab jika sudah giat berlatih maka apa yang didambakan akan bisa tercapai” jelasnya.

Sekretaris KONI Lombok Tengah Taufan Irsanjaya mengatakan perhatian KONI terhadap cabang olah raga cukup besar, selain memberikan uang pembinaan kepada Cabang Olah Raga akan tetapi juga memberikan bonus yang besar bagi para atlet. “Jika dibandingkan dengan daerah lain, bonus Rp.10 juta adalah bonus terbesar, daerah lain hanya Rp.3 juta untuk peraih medali Emas” jelasnya.

Reward ataupun penghargaan baik dalam bentuk bonus ataupun dalam bentuk lain tidak hanya diberikan pada era Suhaili saja namun juga di era pemerintahan sebelumnya bonus tetap diberikan hanya tidak sebanyak yang sekarang. Para atlet sebenarnya butuh perhatian pemerintah agar tidak hanya terkesan mengeploitasi bakat dan keterampilan atlet semata. Bonus yang minim yang diberikan pemerintah daerah membuat semangat dan motivasi atlet untuk membela daerahnya menjadi kendor. Makanya tidak jarang para atlet melirik daerah lain yang memberikan bonus lebih besar. Mereka tega meninggalkan kampung halamannya dan membela daerah lain demi uang, kendati demikian hal itu dianilai wajar karena tidak adanya perhatian pemerintah daerah.

Via Olahraga