Berita NTB
Curang, Bupati Larang Dandim Umroh
Lombok Tengah, sasambonews. Bupati Lombok Tengah melarang Dandim untuk Umroh lantaran duketahui curang. Kupon undian Outbound yang seharusnya satu masing masing peserta ternyata lebih dari satu bahkan setelah dibongkar ternyata 8 kupon sehingga peluang untuk tiket Umroh lebih besar. "batalkan, ganti dengan pasukan kuning" kata Bupati seusai kegiatan Outbound di Dusun Cerorong Desa Pemepek Kecamatan Pringgarata.
Pada kegiatan Outbound jumat lalu, tiga orang dari PNSlingkup Pemkab Loteng mendapatkan kesempatan untuk Umroh setelah namanya keluar saat diundi, namun peraturannya masing masing peserta diwajibka
n hanya satu kupon tidak boleh lebih dari satu akan tetapi ternyata ada yang memiliki lebih dari satu kupon.
Belum diketahui apakah ada permainan dari petugas yang membagikan kupon atau tidak, jika tidak maka dari mana mendapatkan kupon sebanyak itu.
"Saya yakin ada permainan panitia itu, kok bisa ada yang banyak kuponnya sementara ada yang hanya satu, ini tidak fair" kata salah satu peserta.
Dia menilai panitia tidak profesional sebab peserta yang jalan tidak dicek kebenarannya apakah mereka sudah jalan atau sekedar nunggu di akhir perjalanan dan kemudian mengambil kupon. "Seharusnya disetiap pos di stempel kuponnya sehingga ketahuan mana yang jalan dan tidak, kayak outbound yang dahulu" jelasnya.
Selain itu petugas pembagi Kupon harus benar benar ketat dan tidak ada kompromi sehingga tidak ada kupon yang lebih dari satu. "memang keberuntungan itu hanya Allah yang tahu namun paling tidak bermain adil sehingga tidak ada yang curiga mencurigai, kalau saya mau, sayapun bisa meniru kupon itu dan menaruhnya sebanyak banyaknya, stempel gampang saya buat, namun untuk apa, tidak ada berkahnya" jelasnya.
Dia berharap kedepan panitia lebih profesional lagi apalagi menurut Bupati hadiahnya adalah naik Haji, pasti semua akan tergiur.
Sebelumnya bupati mengatakan akan menggunakan jatah TPHD untuk peserta outbound. am
Via
Berita NTB
Posting Komentar