Berita NTB
Politik
Horeee,,,!!!, Semua Balon Kada Lulus Tes Kesehatan
LOMBOK TENGAH, sasambonews.com.
Semua balon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Tengah yang ikut pemeriksaan kesehatan di RSUP NTB dinyatakan lulus semua. Mereka adalah pasangan HM Suhaili FT dan L Fathul Bahri (Suhaili-Fathul), pasangan HL Suprayatno dan Zaenul Aidi (Gde Derip -Aidi), pasangan TGH L Gede M Ali Wirasakti Amir Murni dan HL Wirajaya (Sakti-Jaya), pasanga H Suharto dan Hj Lale Widare (Laelatul Qadar), pasangan HL Wiratmaja dan H NS Badrun Nadianto (Jadi), dan pasanga H Kurniawan Armin dan H Mahdan Arkam (Kurma).
Ketua KPU Loteng Ary Wahyudi, SH. MH mengatakan, semua pasangan balon dinyatakan sehat jasmani dan rohani serta bebas narkoba. Hal ini berdasarkan surat yang diterima Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lombok Tengah dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah NTB tanggal 2 Agustus lalu.
Surat itu juga bersamaan dengan semua balon yang ada di kabupaten/kota lainnya. Yakni Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Kabupaten Dompu, Kabupaten Bima, Kabupaten Sumbawa, dan Kabupaten Lombok Utara (KLU). “Hasil pemeriksaan kesehatan dibagikan secara langsung untuk KPU dan balon bersangkutan. Kami juga sudah memberikan langsung hasil tes kesehatan langsung kepada balon bersangkutan,” katanya kepada wartawan.
Sedangkan, hasil tes kesehatan itu tidak boleh diwakili, baik kepada istri, timses, atau tim penghubung. Artinya, pasangan calon yang harus menerimanya langsung dari tangan KPU. Kemudian, isinya apa pihaknya juga tidak tahu. “Yang jelas kami hanya membuka yang diberikan tim dokter untuk kami saja,” ujarnya.
Dalam pemeriksaan kesehatan sebelumnya, sambung dia, memang dilakukan secara rahasia. Karena itu menyangkut kode etik tim dokter yang telah disumpah. Pihaknya hanya sebatas mendampingi, bahwa balon tersebut sudah benar diperiksa tim dokter.
Sementara Ketua Panwaslu Lombok Tengah, L Darmawan yang dikonfirmasi menyatakan, pihaknya tidak tahu persis seperti apa pelaksanaan pemeriksaan kesehatannya. Karena semuanya dilakukan secara teknis oleh tim dokter. Waktu itu, pihaknya juga tidak diizinkan masuk dan melihat langsung proses pemeriksaan, karena menyangkut kode etik tim dokter. “Hasilnya sudah keluar dan dinyatakan lulus semua,” tandasnya. |dk
Via
Berita NTB
Posting Komentar