Berita NTB
Jelang Puasa Harga Sembako Fluktuatif
Lombok Tengah, sasambonews.com. Seminggu menjelang puasa Ramadhan, harga kebutuhan pokok seperti sembilan kebutuhan pokok dipasar pasar tradisional terus bergerak naik. Namun beberapa komoditi justru turun. Tetapi ada juga yang stabil.
Data di Dinas Perindag, Koperasi dan UKM Kabupaten Lombok Tengah per 26 Mei 2016 menunjukkan adanya kenaikan pada daging, Gula Pasir dan komiditi pertanian seperti cabe dan bawang.
Beras C4 misalnya belum ada kenaikan dari 9000 perkilogram, beras ketan hitam juga stabil di Rp.12.000. Sebaliknya beras ketan putih turun Rp. 1000 perkilonya. Sedangkan beras pelita juga turun meski hanya Rp. 500 dari Rp. 9000.
Gula pasir putih dan kuning mengalami kenaikan berkisar Rp. 1000 hingga 1500 perkilonya. Minyak goreng mulai dari miyak goreng curah maupun isi ulang masih stabil. Sementara daging hanya daging ayam kampung yang mengalami kenaikan Rp. 5000 dari Rp. 55000. Daging Sapi sendiri sempat bertahan di Rp.100.000 kemudian turun ke Rp.90.000 namun kini meroket ke Rp. 110.000.
Harga telur baik telur ayam ras dan ayam kampung mengalami penurunan antara 500 hingga 1000 perbutirnya.
Bawang merah lokal dan bawang infor mengalami kenaikan berkisar Rp. 2000 hingga Rp. 5000.
Kepala Dinas Perindag, Koperasi dan UKM H. Amir Husen mengatakan pemerintah pusat berencana akan menginfor barang komoditi khususnya bawang. Hal itu dilakukan untuk menstabilkan harga dipasaran. "Tugas kita adalah mengawasi agar harga tidak melonjak lagi" terangnya. am
Data di Dinas Perindag, Koperasi dan UKM Kabupaten Lombok Tengah per 26 Mei 2016 menunjukkan adanya kenaikan pada daging, Gula Pasir dan komiditi pertanian seperti cabe dan bawang.
Beras C4 misalnya belum ada kenaikan dari 9000 perkilogram, beras ketan hitam juga stabil di Rp.12.000. Sebaliknya beras ketan putih turun Rp. 1000 perkilonya. Sedangkan beras pelita juga turun meski hanya Rp. 500 dari Rp. 9000.
Gula pasir putih dan kuning mengalami kenaikan berkisar Rp. 1000 hingga 1500 perkilonya. Minyak goreng mulai dari miyak goreng curah maupun isi ulang masih stabil. Sementara daging hanya daging ayam kampung yang mengalami kenaikan Rp. 5000 dari Rp. 55000. Daging Sapi sendiri sempat bertahan di Rp.100.000 kemudian turun ke Rp.90.000 namun kini meroket ke Rp. 110.000.
Harga telur baik telur ayam ras dan ayam kampung mengalami penurunan antara 500 hingga 1000 perbutirnya.
Bawang merah lokal dan bawang infor mengalami kenaikan berkisar Rp. 2000 hingga Rp. 5000.
Kepala Dinas Perindag, Koperasi dan UKM H. Amir Husen mengatakan pemerintah pusat berencana akan menginfor barang komoditi khususnya bawang. Hal itu dilakukan untuk menstabilkan harga dipasaran. "Tugas kita adalah mengawasi agar harga tidak melonjak lagi" terangnya. am
Via
Berita NTB
Posting Komentar