Berita NTB
Lakalantas Menurun
LOMBOK TENGAH, sasambonews.com. Jumlah kecelakaan lalu lintas selama bulan Ramadhan hingga Idul Fitri di wilayah Polres Lombok Tengah di tahun ini mengalami penurunan dibandingkan tahun 2015 lalu. Jika pada tahun 2015 tercatat sebanyak 53 kasus terhitung sejak bulan April hingga bulan Juni. Namun, selama Operasi Ramadhania Gatarin tahun 2016 ini tercatat kasus laka lantas hanya mencapai 3 kasus. Hal tersebut dikatakan Kasat Lantas Polres Loteng AKP Pratiwi Noviani.
Dijelaskan Pratiwi, sejak mulainya operasi Ramadhania Gatarin tahun 2016 yang dimulai dari tanggal 30 Juni sampai 11 Juli 2016 tercatat jumlah korban Meninggal Dunia (MD) hanya sebanyak 4 orang, Luka Berat (LB) sebanyak 4 orang dan Luka Ringan (LR) sebanyak 3 orang. Sedangkan kerugian materil akibat kecelakaan lalu lintas sebesar Rp 7 juta.
Sementara di tahun 2015 lalu, jumlah korban Meninggal Dunia (MD) tercatat sebanyak 27 orang, Luka Berat (LB) sebanyak 22 orang dan Luka Ringan (LR) sebanyak 38 orang. Sedangkan kerugian materil akibat kecelakaan lalu lintas sebesar Rp 45.150.000,-.
Sedangkan, untuk kasus laka lantas selama ops Ketupat Gatarin 2015 yang dimulai dari tanggal 10 hingga 25 Juli 2015 tercatat jumlah kasus laka lantasnya sebanyak 5 kasus. Sementara, jumlah MD tidak ada. Kemudian untuk jumlah LB hanya 3 orang, LR hanya 3 orang dan kerugian materil akibat kecelakaan lalu lintas hanya sebesar Rp 1.400.000,-. “Penurunan ini dikarenakan tingkat kesadaran masyarakat berlalu lintas yang sudah meningkat. Kami harapkan tingkat kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas ini tetap dipertahankan,” harapnya.
Untuk itu, pihaknya akan terus melakukan sosialiasasi tertib berlalu lintas baik di sekolah-sekolah maupun ditempat-tempat lain. Hal ini dilakukan tidak lain untuk terus mengurangi angka kecelakaan lalu lintas nantinya. "Kita terus melakukan sosialiasasi tertib berlalu lintas, selain mengurangi angka kecelakaan lalu lintas juga meningkatakan kesadaran masyarakat untuk mematuhi peraturan lalu lintas sehingga tercipta Tertib Berlalu lintas," tungkasnya. |dk
Via
Berita NTB
Posting Komentar