Berita NTB
Polisi Tilang Polisi
LOMBOK TENGAH, sasambonews.com.- Suasana di Polres Loteng terlihat agak berbeda, Selasa (26/7) kemarin. Hal ini dikarenakan, sejumlah Polisi diperiksa oleh Polisinya Polisi yakni Seksi Profesi dan Pengamanan (Sie Propam).
Padahal biasanya anggota Polisi yang menilang dan menindak tegas masyarakat yang melanggar aturan. Namun, kali ini berbeda. Malah mereka yang ditindak tegas oleh Propam.
Bahkan, penindakan itu dilakukan tanpa pandang bulu, entah itu dari bintara sampai perwira, senior hingga junior dan dari rekanan hingga komandan, satu persatu anggota yang datang untuk bertugas dirazia oleh Anggota Sie Propam.
Razia itu dimulai sejak pukul 06.30 wita hingga 07.30 Wita. Adapun sasaran yang menjadi incaran meliputi identitas pribadi dan identitas kendaraan serta tata cara pemakaian Seragam Polisi (Gampol).
Kasi Propam, IPDA Majemuk melalui Kasubag Humas Polres Loteng AKP I Made Suparta mengatakan, dari 927 anggota yang bertugas di Polres Loteng, ditemukan sebanyak 11 anggota Polisi yang melanggar aturan atau sekitar 1,2 % dari anggota yang belum dapat mendisiplinkan dirinya.
Kemudian, 11 oknum anggota ini semua persoalan yang dilanggar sumuanya sama, yakni ketidakberlakuan Kartu Tanda Anggota (KTA) atau yang sering disebut sebagai “Polisi Bodong” ataupun Polisi Tanpa Identitas. “Walaupun hanya 1%, terus terang kami merasa kecewa, karena masih saja ada anggota yang belum disiplin,” tuturnya.
Padahal disatu sisi targetnya tidak ada anggota yang ditemukan melanggar aturan atau nol persen. Namun, nyata masih saja ada anggota yang belum disiplin. “Saya pribadi akan merasa malu, jika saya mendisiplinkan orang lain tetapi diri saya belum disiplin. Itulah salah satu alasan saya melaksanakan razia dadakan ini,” katanya.
Kemudian, tindakan yang diberikan kepada anggota akan beragam, baik dari teguran tertulis hingga tindakan disiplin secara langsung. Bahkan, ada yang diberikan hukuman push up hingga hukuman berlari mengelilingi kantor Polres Loteng sebanyak jumlah yang ditentukan penindak. “Kalau ada anggota yang masih ditemukan tidak disiplin kita akan tidak tegas,” pungkasnya. |dk
Via
Berita NTB
Posting Komentar