Berita NTB
TP4D Kurang Direspon, Kajari Kecewa
Kajari |
LOMBOK TENGAH,sasambonews.com. M
eski Tim Pengawal Pengaman Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D)
sudah dibentuk oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Loteng. Hanya ada beberapa SKPD
yang telah minta pendampingan. Sedangkan yang lainnya masih kurang respon. “Hingga
kini, hanya ada tiga SKPD yang telah minta pendampingan. Diantaranya, Dinas PU
dan ESDM, Dinas Pertanian dan Peternakan, serta Dinas Kesahatan Loteng. Selain itu,
PDAM juga masuk dalam pendampingan kami,” terang Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari)
Loteng, Fery Mupahir, SH. MH, di kantornya, rabu 30/11.
Sebenarnya kata Fery, tim berharap agar dinas
bisa merespon minta pendampingan. Agar dalam pelaksanaan pembangunan, bisa
berjalan sesuai dengan harapan dan hajatan pemerintah. Paling tidak pejabat
tidak mengalami kesalahan dan melanggar hukum dalam mengambil keputusan.
Selain itu, untuk menggenjot pembangunan, diakuinya, pembentukan TP4D
merupakan salah satu upaya pencegahan tindakan korupsi oleh pejabat yang
berwenang. Antara lain dengan melakukan penerangan dan penyuluhan hukum,
melakukan koordinasi dengan aparat pengawasan intern pemerintah untuk pencegah
terjadi penyimpangan yang berpotensi menimbulkan kerugian bagi keuangan negara.
“Sebenarnya silahkan minta pendampingan. Sehingga kedepan, semua program
berjalan dengan lancar atau tidak menimbulkan masalah,” ujarnya.
Artinya, jangan dikemudian hari, ketika ada masalah baru datang. Tapi,
intinya pihaknya sudah ingatkan dan sosialisasikan seperti apa tupoksi dari
TP4D. Dan, tidak semua program juga akan didampingi TP4D. Paling program-program
yang rentan menimbulkan masalah. “Intinya kami sudah ingatkan. Kemudian ada
masalah, kami akan sikat,” tegasnya.
Sedangkan, beberapa waktu lalu menanggapi
persoalan ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Loteng, H Nursiah meminta seluruh SKPD
supaya memanfaatkan keberadaan TP4D. Apalagi ini, sudah ada MOU pak Bupati
dengan Kejari Loteng. Dalam hal, pengawalan dalam setiap program. Hal ini juga
dimaksud, supaya semua program bisa berjalan sesuai dengan harapan. “Semua SKPD
nanti kita undang. Kemudian kita harapkan untuk bisa mendukung kebijakan
pemerintah pusat itu melalui TP4D,” tungkasnya. |dk
Via
Berita NTB
Posting Komentar