Berita NTB
Pendidikan
Melalui bimbingan konseling yang dilakukan, setiap hari siswa diberikan nasihat
dan bertukar pikiran dengan siswa lainnya. Untuk itu pihaknya berharap program
tersebut ditingkatkan, demi masadepan generasi yang lebih baik.|wis
Tim PIKR SMAN 4 Praya Kandas
LOMBOK TENGAH,sasambonews.c0m - Tim Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIKR) Sekolah Menengah Atas
Negeri (SMAN) 4 Praya yang mewakili Nusa Tenggara Barat (NTB) tidak bisa
berbicara banyak di tingkat nasional. “ Walaupun tidak dapat juara apapun, kita
tetap bangga bisa mewakili NTB,” ungkap Kepala SMAN 4 Praya, Kadian, M.Pd di
ruang kerjanya, Kamis 3/8.
Dikatakan Kadian, jika melihat pembinaan dan fasilitas di daerah lain, kegagalan
yang diraih timnya sangat wajar. Di Banten misalnya, kegiatan PIKR sudah memiliki
kantor sendiri di masing-masing sekolah. Begitu juga dengan pembinaan yang
dilakukan pemerintah setempat sangat maksimal, termasuk dari sisi pendanaan. Sementara
di NTB, program PIKR belum menjadi program unggulan dan diprioritaskan. Di SMAN
4 misalnya, pertemuan dengan tim BKKBN Provinsi masih dilakukan sebulan sekali.
Kendati demikian, dengan semangat para guru, program masih berjalan walaupun
dengan segala keterbatasan.
Kedepan, pihaknya berharap agar pihak Provinsi bisa menyediakan sarana
dan prasarana memadai berupa kantor khusus seperti di daerah lain. Begitu juga
dengan pembinaan, harus dimaksimalkan.
Lebih lanjut ia menjelaskan, program PIKR merupakan sesuatu yang sangat
baik. Melalui program tersebut, siswa bisa mendiskusikan berbagai persoalan dengan
siswa lain maupun guru.
Adapun manfaat yang bisa diperoleh melalui PiKR sangat banyak. Diantaranya
mampu meminimalisir pernikahan dini di kalangan pelajar. Di SMAN 4 sendiri,
angka pernikahan pelajar sudah tidak ada lagi. Begitu juga dengan kenakalan
remaja, sudah bisa ditekan.
Via
Berita NTB
Posting Komentar