Berita NTB
Olahraga
Tutup Turnamen Futsal PKS, Bang Zul Bikin Usul Mengejutkan
Mataram - sasambonews.com - Ada yang unik dalam laga final Turnamen Futsal 2017 yang digelar DPD PKS Kota Mataram sore tadi, Minggu, 27 Agustus 2017. Pasalnya, juara 1 dan 2 pertandingan tersebut masing-masing memperoleh hadiah uang tunai dengan jumlah yang sama, yaitu Rp 3 juta.
Keputusan pemberian hadiah ini dilakukan atas dorongan Calon Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah yang turut hadir dan mensponsori kegiatan tersebut. Bagi Bang Zul – sapaan akrabnya – turnamen olahraga semacam ini sebaiknya menjadi ajang untuk menguatkan pertemanan dan persahabatan. Bukan sebaliknya, menjadi pemicu lahirnya pertikaian.
Karena itulah, saat didaulat untuk memberikan sambutan di ajang tersebut, Bang Zul langsung melontarkan ide yang membuat geger dan mengejutkan penonton serta peserta turnamen.
"Saya pingin melihat agar tidak ada olahraga kita itu dengan perkelahian, nekat-nekatan, tapi tidak ada persaudaraan. Supaya lebih bagus saya usulkan juara 1 hadiahnya Rp 3 juta, juara 2 Rp 3 juta juga," ujarnya di hadapan penonton serta tim Monjok Barat dan Pagutan yang maju ke babak final.
Permintaan Bang Zul itu sontak disambut tepuk tangan meriah dan kekaguman penonton yang tak menyangka akan ada skema insentif juara yang sama untuk juara 1 dan 2.
Dengan diberikannya jumlah hadiah sama, Bang Zul mengharapkan agar pertandingan ini tidak menyisakan permusuhan antar kedua tim. Tiada guna sebuah kemenangan, jika menghasilkan musuh baru. Untuk itu, ia meminta agar dijadikan wadah mencari kawan baru.
"Saya sering mengatakan, apa gunanya kita menang kalau dengan kemenangan itu kita menghasilkan musuh baru. Tapi mendingan kita kalah semua orang jadi seneng menambah sahabat baru. Orang yang mengalah mendahulukan yang lain itu jauh pantas untuk dihargai. Gimana panitia setuju?" ujarnya.
Inilah alasan mengapa hadiah yang diterima dua pemenang utama tersebut diberikan dalam jumlah sama. "Mudah-mudahan ukhuwah islamiyah, persaudaraan kita itu bukan hanya teori. Tapi juga kita praktikkan di lapangan seperti sore ini," harapnya.
Selain itu, Bang Zul mengingatkan pertandingan futsal ini semata-mata harus diniatkan untuk kesehatan. Tubuh sehat akan membuat pikiran lebih jernih, begitu pula sebaliknya. Sehingga ia meminta agar pertandingan serupa lebih sering digelar oleh DPD PKS Kota Mataram.
"Teman-teman PKS Mataram harus sering-sering buat acara begini. Bukan karena menjelang pemilu, bukan karena menjelang pilkada, tapi agar kita semua menjadi sehat. Kalau kita sehat biasanya pikiran jadi lebih baik dan lebih jernih," lontarnya.
Atas keputusan ini, untuk menyemangati dua tim agar tetap bertanding dengan serius pihak panitia mengingatkan hadiah uang tunai yang diterima sama, namun trofinya saja yang berbeda. "Hadiah uangnya sama, tapi trofinya beda. Kita jadi bertanding perebutkan trofi," teriaknya disambut gelak tawa penonton. (*)
Keputusan pemberian hadiah ini dilakukan atas dorongan Calon Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah yang turut hadir dan mensponsori kegiatan tersebut. Bagi Bang Zul – sapaan akrabnya – turnamen olahraga semacam ini sebaiknya menjadi ajang untuk menguatkan pertemanan dan persahabatan. Bukan sebaliknya, menjadi pemicu lahirnya pertikaian.
Karena itulah, saat didaulat untuk memberikan sambutan di ajang tersebut, Bang Zul langsung melontarkan ide yang membuat geger dan mengejutkan penonton serta peserta turnamen.
"Saya pingin melihat agar tidak ada olahraga kita itu dengan perkelahian, nekat-nekatan, tapi tidak ada persaudaraan. Supaya lebih bagus saya usulkan juara 1 hadiahnya Rp 3 juta, juara 2 Rp 3 juta juga," ujarnya di hadapan penonton serta tim Monjok Barat dan Pagutan yang maju ke babak final.
Permintaan Bang Zul itu sontak disambut tepuk tangan meriah dan kekaguman penonton yang tak menyangka akan ada skema insentif juara yang sama untuk juara 1 dan 2.
Dengan diberikannya jumlah hadiah sama, Bang Zul mengharapkan agar pertandingan ini tidak menyisakan permusuhan antar kedua tim. Tiada guna sebuah kemenangan, jika menghasilkan musuh baru. Untuk itu, ia meminta agar dijadikan wadah mencari kawan baru.
"Saya sering mengatakan, apa gunanya kita menang kalau dengan kemenangan itu kita menghasilkan musuh baru. Tapi mendingan kita kalah semua orang jadi seneng menambah sahabat baru. Orang yang mengalah mendahulukan yang lain itu jauh pantas untuk dihargai. Gimana panitia setuju?" ujarnya.
Inilah alasan mengapa hadiah yang diterima dua pemenang utama tersebut diberikan dalam jumlah sama. "Mudah-mudahan ukhuwah islamiyah, persaudaraan kita itu bukan hanya teori. Tapi juga kita praktikkan di lapangan seperti sore ini," harapnya.
Selain itu, Bang Zul mengingatkan pertandingan futsal ini semata-mata harus diniatkan untuk kesehatan. Tubuh sehat akan membuat pikiran lebih jernih, begitu pula sebaliknya. Sehingga ia meminta agar pertandingan serupa lebih sering digelar oleh DPD PKS Kota Mataram.
"Teman-teman PKS Mataram harus sering-sering buat acara begini. Bukan karena menjelang pemilu, bukan karena menjelang pilkada, tapi agar kita semua menjadi sehat. Kalau kita sehat biasanya pikiran jadi lebih baik dan lebih jernih," lontarnya.
Atas keputusan ini, untuk menyemangati dua tim agar tetap bertanding dengan serius pihak panitia mengingatkan hadiah uang tunai yang diterima sama, namun trofinya saja yang berbeda. "Hadiah uangnya sama, tapi trofinya beda. Kita jadi bertanding perebutkan trofi," teriaknya disambut gelak tawa penonton. (*)
Via
Berita NTB
Posting Komentar