Waketum PBNU Kagum Dengan Sopan Santun dan Keramahan Masyarakat Loteng
Lombok Tengah, SN - Wakil Ketua Umum PBNU KH. Zulfa Mustafa hadir di acara peringatan hari lahir ke 99 NU dirangkai kan dengan Isra' Mi'raj Nabi Besar Muhammad SAW yang diselenggarakan oleh PCNU Kabupaten Lombok Tengah di Pendopo Bupati Lombok Tengah Jumat 25/2.
Ketua PCNU Kabupaten Lombok Tengah H.L.Fathul Bahri dalam laporannya mengatakan hampir seluruh warga di Kabupaten Lombok Tengah adalah warga NU. Kader NU itu kini berada dimana mana baik di struktur pengurus partai politik maupun di pemerintahan. "Semua ada dimana mana dan disemua partai NU masuk baik jadi pengurus maupun jadi kader Partai" kata Bupati Lombok Tengah itu.
Kader Kader NU itu kini bersama sama ikut membangun Lombok Tengah disegala sektor termasuk juga mensosialisasikan pentingnya vaksinasi karena itu warga NU seluruhnya sudah divaksin. "Insyaallah semua warga Lombok Tengah baik yang NU maupun yang bukan NU sudah divaksin pak Yai" kata Bupati.
Ketua PWNU Provinsi NTB Prof Dr Masnun Tahir S.Ag mengaku bangga dengan eksistensi NU di Loteng sebab sebelum dilantik saja sudah bekerja, "Ini luar biasa, saya angkat topi, saya senang di Lombok Tengah, belum dilantik saja sudah eksis makanya tidak salah kalau pada konfercab kemarin lalu langsung aklamasi memilih H.L. Pathul Bahri, saya sangat senang dengan kegiatan kegiatan NU" ujarnya.
Diakuinya Gairah ber NU di Kabupaten Lombok Tengah cukup tinggi, ini menunjukkan bahwa kecintaan warga masyarakat terhadap NU cukup besar. Tingginya minat warga masyarakat Lombok Tengah masuk dalam organisasi NU diakibatkan oleh peran penting dalam proses pembangunan baik di Lombok Tengah maupun di NTB dan Indonesia.
"Di Lombok Tengah NU tidak hanya Qauli tetap juga fikli, saya ikuti di medsos bagaimana tingginya gairah NU, semangat ini terus dijaga" pesan Masnun.
Waketum PBNU KH Zulfa Mustafa dalam sambutannya mengatakan, Orang Lombok, pulau Sumbawa banyak orang alim karena itu akhlak masyarakat NTB sangat terpuji. Dia Kagum dan terharu dengan keramah tamahan warga masyarakat NU dan itu harus ada dalam tubuh NU. Sikap sopan santun dan keramah tamahan tercermin dalam sosok para pemimpin pemimpin di Provinsi dan Kabupaten Kota di NTB. "Bupatinya, Forkopimdanya, warganya semua sangat ramah dan sopan, makanya saya sangat senang di Lombok ini" ungkapnya.
Begitu mau calon Bupati baru minta kartu NU, tak mulai dari bawah. Itu namanya belajar NU dari Online karenanya harus mulai dari bawah yakni mulai dari pendidikan dasar hingga di pondok pondok pesantren. Lth01
Posting Komentar