Tingkatkan Pelayanan Kesehatan, Bupati Launching ILP
Lombok Tengah, SN – Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah meluncurkan program ILP (Integrasi Layanan Primer) berbasis pelayanan secara digital dan terintegrasi di Puskesmas Puyung,
Launching ini dilakukan dalam rangka mengoptimalisasi pelayanan derajat kesehatan kepada masyarakat yang telah diterapkan di seluruh puskesmas di Lombok Tengah,
Launching dilakukan oleh Bupati Lombok Tengah HL. Pathul Bahri SIP M.AP., di Puskesmas Puyung Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah pada hari Rabu, (21/8) kemarin.
Dalam acara tersebut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah DR. Suardi SKM, MPH., para Kabid dan jajarannya hingga semua Kepala Puskesmas yang tersebar di 12 Kecamatan selombok tengah. Kemudian hadir juga Kadiskominfo Lombok Tengah Drs. H. Muhammad. Camat Jonggat beserta para tamu undangan lainnya dari ruang lingkup kecamatan Jonggat.
Pada kesempatan tersebut bupati mengatakan, acara launching ILP ini adalah, bagaimana kita mengoptimalisasi seluruh pelayanan kegiatan yang ada di puskesmas puskesmas itu semuanya terkoneksi dengan memakai layanan yang terintegrasi satu sama lainnya dan tidak lagi memakai layanan yang disebut dengan istilah poli anak ataupun poli-poli yang lainnya karena sudah tergantikan dengan sistim kluster atau usia siklus hidup.
Adapun Kluster pertama adalah manajemen, kedua, kluster kesehatan ibu dan balita, kemudian kluster ketiga adalah kluster dewasa dan lansia kemudian kluster keempat yaitu pencegahan penyakit menular, rawat inap dan kkuster kelima adalah lintas kluster misalnya seperti IGD,” terang bupati.
“Sedangkan untuk penyakit tidak menular itu ada di kluster kelima ini sudah terintegrasi diseluruh kabupaten Lombok Tengah, ini semua kita lakukan untuk menunaikan hajat pemerintah dalam mengisi RPJMN.
Untuk memberikan kemudahan yang akan didapatkan masyarakat itu sudah jelas,” kata bupati. Misalnya usia pasiën mulai dari usia 15 sampai dengan 40 tahun sudah masuk dalam kluster ketiga karena disana sudah termasuk dalam kategori usia dewasa dan lansia.
Dijelaskan bupati, dalam pelayanan ini sudah tidak memakai pelayanan kerja kerja pakai kertas namun sudah tergantikan dengan administasi pelayanan rekam medik elektronik atau sistim digitalisasi yang terintegrasi satu sama lainnya. Program ILP ini sudah dilaksanakan di setiap puskesmas karena sebelumnya pihak Dinas Kesehatan sudah melakukan edukasi terlebih dahulu sehingga hal itu bisa kita launching hari ini,” tutupnya
Posting Komentar